BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS

Cari Blog Ini

bidan desaku



Namanya widiastuti, aku memanggilnya bu widi atau bu bidan karena dia adalah bidan desa tempatku sekarang tinggal, umur 35 th dan sudah 8 th menikah tapi belum dikaruniani anak. awalnya kenal dengannya kurang lebih 4 th yang lalu yang sebelumnya lebih dulu kenal dengan suaminya yang bernama yanto yang sama sama berprofesi pemasok onderdil mobil.
singkat cerita pada tahun pertama pernikahanku, istriku melahirkan seorang bayi laki laki dan persalinannya dibantu bu bidan widi.semua berjalan biasa saja sampai ketika itu jam 11 malem 2 jam setelah proses persalinan normal istriku aku disuruh mengambil obat obatan buat anak dan istriku dirumah bu widi.tanpa banyak pikir akupun bergegas kerumah bu widi yang berjarak 50m.lampu ruang tamu n tempat prakteknya masih menyala, agak ragu ragu karena takut mengganggu,lalu....
Ting toooongggg
Pintu tempat praktek bu widi tak lama terbuka
"eh mas fahmi,masuk mas"sambut bu widi
"iya bu"balesku
"duduk dulu mas,tak ngracik obat dulu"sambung bu widi
"ya bu"aku cuma ber-iya iya aja
"enak ya mas udah punya istri cantik sekarang sudah ada dede juga,cowok lagi"bu widi mulai buka obrolan sambil ngracik obat
"alhamdulillah bu,dikasih amanah sama sang kholiq"jawabku
"aku juga pengin banget sebenernya"katanya
"ya tinggal bilang aja sama mas yanto donk bu"lanjutku
"emang mas yanto kemana bu koq gak keliatan"aku coba ganti topik obrolan
"tadi sih telpon katanya mo ngecek barang yang baru datang,jadi pulangnya telat"jawab bu widi
"lo bukannya mas juga ngeceknya sama kaya mas yanto?"sambungnya
"iya sih kemarin udah sepakat mo bareng ke tokonya tapi aku tadi pagi dah nyuruh toni buat ngecek coz aku bakal ndampingi istri mo melahirkan"jawabku
"duh bertanggung jawab banget kayaknya mas fahmi ini"lanjutnya sambil tersenyum kepadaku
"hehe...gitu deh bu"
Tak lama obat pun selesai diracik
"ini mas obatnya,aturan pakainya ada di bungkusnya ya mas"kata bu widi
"iya bu makasih,permisi sekalian bu"kataku
"iya mas.........mas yanto kayaknya gak bisa ngasih anak deh"deg jatungku serasa berhenti
Kenapa bu widi bilang begitu ya?pikirku
"ah jangan bilang gitu bu,belum diamanahi mungkin"
"emang iya koq mas,ya nasibku mungkin,andai saja mas yanto kaya mas fahmi pasti enak deh"senyumnya genit
"ya usaha n tawakal aja bu....eh enak apa maksudnya neh bu"tanyaku
"ya enak...enak jadi istrinya pasti dikelonin terus"
"sama istri sendiri ini kan gak apa apa toh bu"
"iya sih tapi aku jadi ngiri deh"sahut bu widi
Sejenak aku mikir nakal
"ngiri minta dikelonin juga?"candaku setengah mancing
"boleh kalo mas fahmi ada waktu"jawabnya seraya tersenyum
"ah udah ah malah ngelantur,aku permisi bu udah malem"
"ok mas,ati ati"jawabnya
akupun segera beranjak takut ada setan lewat....hehe
Setelah kejadian itu entah kenapa bu widi selalu datang kerumah dengan berbagai macem alesan medis dan bahkan sering ngasih sesuatu ke anakku yang masih bayi dan selama itu sikapnya ke aku terbilang biasa aja sampai waktu itu hari senin jam 09.00 pagi hari,aku yang kebetulan malamnya habis cek dropan barang sengaja gak ke toko karena kebetulan babysitterku lagi ada hajatan dirumahnya dan anakku sudah berusia 4bulan, jadi sudah agak mudah dimomong
"lagi apa mas"sms masuk dihapeku
"ini siapa ya?"balesku
"widi mas...gimana kabar?"
"eh bu widi...baik bu,ini lagi momong anak"balesku
"loh ibunya kemana?"balesnya
"kerja bu,udah aktif lagi.eh tau nomorku dari mana?"
"dari hape mas yanto"
Aku tidak membales sms terakhirnya karena harus nimang anak di ayunan coz udah terlelap.
Sudah 4bulan lamanya sejak obrolan dimalam itu
"saya mau ngecek kesehatan nabil mas,boleh?"smsnya lagi
"boleh,bukannya kemarin udah ya bu?"
"ada yang kelupaan mas"
kemudian
tok tok took
Assalamu'alaikum.....
Wa'alaikum salam.....
Aku bergegas ke arah pintu dan membukanya
"eh bu widi,mari masuk"kataku
Tak lama anakku pun di perikasanya
"susunya pake ASI apa formula mas?"tanyanya
"sekarang formula bu,
ASI cuma bertahan 2 bulan habis itu gak mau lagi"jawabku
"gak mau apa gak boleh sama bapaknya?"candanya
"hehe bisa aja bu widi ini emang anakknya gak mau bu mungkin ASInya gak lancar"
"owh...gitu ya"
"gimana yang katanya mau ngelonin aku"ucap bu widi tiba tiba
"eh eeeeehh...mmmmmm waktu itu cuma becanda bu,dari pada bingung mau ngobrol apa"sahutku sambil cengar cengir
"loh padahal aku ngarepnya beneran loh"kali ini tatapannya serius
Aku pun terdiam bingung mau mgomong apa
"tapi mana mungkin juga mas fahmi ini mau sama aku yang udah tua"
"kalo dikasih sih ya mau mau aja toh bu"aku menimpalinya dan pikirku selisih umurku hanya 6tahun dibawahnya.
Bu widi menoleh ke aku yang sedang duduk di sofa kasur diruang keluarga, kemudian meletakkan anakku yang tadi digendongnya di ayunan, dia menghampiriku lalu mendekatkan wajahnya ke wajahku, dia melumat bibirku dan memainkan lidahnya dirongga mulutku, Aku tersentak kaget dan tak berapa lama akupun balas pagutannya dengan gigitan kecil mesra, bu widi melepaskan ciumannya dan berkata
"aku pengin ngrasain spermamu mas"
Aku lanjutkan mencium bibirnya dan begitu lama kami berciuman, tangankupun mulai aktip bergerilya di sekitar dadanya dan memainkan gundukan gunung kembarnya yang masih tertutup blazer n dalemannya...
Wah gede banget, pikirku. kuhentikan ciumanku ku buka blazer n kusingkap tanktopnya, ternyata gak pake BH, langsung ku remes gunung kembar itu dan kupilin puting susunya sementara bibirku dan bibir bu widi masih saling berpagutan
"aaaaahhhhh...massssssshhh" Bu widi mendesah saat aku mulai menjilati dan mengenyot susunya yang kiri sedang susu kanannya kuremas dan kupilin puting pinknya. bu widipun tak tinggal diam, tangannya menggrayangi celana pendekku, mengusap ngusap kontolku yang sudah berontak tegang di celana pendekku yang tak berCD, sambil mendesah coz teteknya ku mainin, bu widi menyusupkan tangannya kedalam celana pendekku yang berkolor mencari pusaka tersembunyi. bu widi mendorong ku agar tiduran sementara mulut dan tanganku masih asik maenan susu gede bu widi.
Bu widi memutar badannya hingga posisinya diatasku dan susunya dibiarkan menggelantung dikenyot aku. bu widi memlorotin kolorku dan terpampanglah pusakaku, aku hanya memakai singlet aja setelahnya. Bu widi mencabut susunya dari seponganku dan merangkak menuju kontolku, mengelusnya dan mengocoknya sebentar lalu dikulumnya kontolku hingga membuatku merinding, sementara aku pun menyibak roknya dan terkaget bu widi gak pake CD, Langsung saja ku jilat memeknya yang udah basah, ku jilat memeknya dan ku gigit ringan itilnya namun jeritannya tak terdengar keras coz mulutnya dipenuhi batang kontolku dan kami pun ber69 cukup lama hingga "aaaaaaaaahhhhhhhhh
sssssshhhhhh..massssssshhh"
memeknya ditekankan ke wajahku sambil badannya bergetar hebat dan keluarlah cairan khas wanita orgasme. bu widi bangkit melucuti pakaian dan roknya yang masih menempel dibadannya sedang aku masih terlentang di sofa dengan kontol yang berdiri tegak, bu widi menaikiku dan posisi kami behadapan, dipegangnya kontolku diarahkan ke memeknya dan bleeeessssss...ambles semua kontolku ke dalam memeknya yang basah, didiamkanya sebentar dan bu widipun mulai menggoyangkan pantatnya maju mundur perlahan lahan memompa kontolku didalam memeknya dan lama kelamaan goyangan maju mundurnya mulai dipercepat dan semakin cepat dan akupun mengimbanginya ikut bergoyang mengikuti irama goyangan pantat bu widi, kedua tangannya mengamit tanganku dan meremaskan di teteknya, bu widipun mengeluh menengadahkan kepalanya dan mencengkeram kuat tanganku yang sedang meremas kedua teteknya
"uuuuuuuuhhhhhhgggggg masssshhh........."
bu widi ambruk didadaku, dia tersenyum dan, mencium lembut bibir sementara aku menggoyang goyangkan kontolku yang masih terbenam di memeknya yang sudah orgasme dua kali, bu widi bangkit lagi jongkok diatasku dengan memeknya masih tertusuk kontolku yang masih tegar, dia naik turun diatasku sambil merem melek menikmati surga dunia, sementara teteknya juga ikut naik turun akibat gerak naik turun memompa kontolku, kali ini aku diam saja menikmati pemandangan itu. Sekali kali dimentokin kontolku hingga menyentuh rahimnya sambil dia goyangin pantatnya ke kanan kekiri dan tak lama
"ouuuuchhhh masssssshhh..."

Kontolku basah oleh cairan memeknya yang orgasme yang ketiga kalinya. Bu widi ambruk di dadaku lagi dengan kontolku masih menancap tegang di memeknya
"mas ayo digoyang lagi"
Aku tak menyahutnya coz Aku langsung menaik turunkan pantatku, kontolkupun naik turun di memeknya, tiba tiba bu widi bangkit dan nungging sambil berpegangan sandaran sofa kasur, Akupun paham langsung mengarahkan kontolku ke memeknya dari belakang, aku genjot kencang tak pedulikan erangan dan racauan bu widi, ku remas kupukul pukul pantatnya
Dan tak lama...
"bu..aku mau keluaaaaaaarhhhhhhh"
"didalam ajaaaahhhh...akk...uuuhhh jugaaaaaah mau keluaaaar ohhhhhh"
Crot crot croooooooooottttt
spermaku muncrat didalam memek bu widi, Kontolku ku biarkan dimemeknya,ku peluk bu widi dari belakang, kucium tengkuknya sambil kuremas gemas kedua teteknya
"emang gak apa apa bu?"
"gak apa apa mas,tenang aja,aku numpang ke kamar mandi dulu ya mas"
Ku cabut kontolku, kupandangi goyangan pantatnya saat telanjang menuju kamar mandi buat bersih bersih, tak lama bu widi kembali dari bersih bersihnya, kupandangi teteknya yang menggelayut besar didadanya dan kubiarkan Bu widi merapihkan penampilannya lagi, sementara aku cuma pake tisu basah anakku untuk bersihin kontolku dan kupakai lagi kolorku
"makasih ya mas, aku pulang dulu ya"
Bilangnya sambil mengecup
Bibirku dan lalu berlalu dari hadapanku.
Hampir seminggu ga ada kabar,pada hari minggu istriku ditelpon bu widi katanya hari ini jadwalnya imunisasi tahap 5. istriku tak seperti biasa, hari itu mengajakku untuk mengimunisasi anakku dirumah bu widi dan aku pun menggendong anakku, setelah diimunisasi pas mau pulang istriku kebelet pipis dan memohon ijin buat pipis di wc tempat praktek bu widi. Kesempatan itu bu widi bilang ke aku kalo dia udah telat mens, aku kaget tapi bu widi malah tersenyum gembira.
sesampainya dirumah aku berusaha menghilangkan pikiran bu widi yang telat mens setelah berhubungan denganku, hampir tak bisa menghilangkan pikiran andai istriku tidak mengajak bersetubuh.
hari itu hari senin jam 4 sore aku pulang ke rumah dan seperti biasa aku melewati jalan pintas beraspal yang melintas melingkari rumah bu widi dari belakang sampai kedepan halaman rumahnya coz rumah bu widi terletak di pojok jalan komplek tempatku tinggal. ku lihat bu widi sedang membuang sampah dibelakang rumah dan melihatku melintas, dipanggilnya aku
"udah pulang mas???koq pake motor???"sapanya
"iya bu, lagi pengin motor aja biar irit"jawabku sambil tersenyum.
"mampir sini mas, mas yanto lembur lagi cek dropan barang"
"ga enak bu takut dilihat orang nanti bisa celaka"
"masukin aja motornya lewat dapurku mas, ayolah mas, mau ya????"pintanya sambil tersenyum genit
"oke deh bu"sahutku segera memasukkan motorku lewat dapur bu widi yang tembus ke garasi mobilnya. bu widi membuatkan es sirup kesukaanku dan ketika menyuguhkan es sirup, teteknya terpampang jelas di wajahku coz dia memakai kaos berkerah rendah, langsung ku tarik tangannya hingga bu widi tersungkur ke arahku, kucium bibirnya dengan ganas, kukulum lidahnya dan kumainkan lidahku di rongga mulutnya, bu widi membalas pagutanku. begitu lama kami berciuman, bu widi melepaskan ciumannya
"diminum dulu mas kan cape n haus"
akupun meminum es sirup dan kulihat bu widi membuka kaosnya dan terlihat jelas teteknya yang gede tanpa tersanggah BH, es sirup rasa susu cap nona neh batinku. kuletakkan gelas es sirup yang telah habis ku minum langsung ku soso tetek gede yang ngganggur dihadapanku, ku kenyot kencang sampai bu widi melenguh, kuremas dan kupilin putingnya yang sudah mengeras sementara itu bu widi juga sibuk melepas leggingnya dan...shiiiiiiit, dia gak pake cd...anjriiiiit. ku hentikan kenyotanku, kududukkan bu widi dan reflek kakinya langsung mengkangkang, kujilat memek n itilnya, tersebak bau khas organ memeknya, kumasukkan lidahku ke dalam memeknya sambil tanganku meremas kedua teteknya tanpa sadar bu widi mendesah menikmati lubang memeknya ku jilati, bu widi menekan kepalaku ke memeknya hingga membuatku susah bernafas tapi kutahan coz aku terus menjilati memeknya dan kuremas serta kupilin puting teteknya agar bu widi semakin dekat dengan kenikmatan orgasmenya
"aaaaaaaaaccchhhhhhhh..."

tubuhnya menggelinjang kuat ketika cairan wanitanya keluar membasahi memeknya, aku segera bangkit dan melepas celana jeansku beserta cd dan jaket yang kupakai, kubiarkan kaos tetap menempel ditubuhku,ku arahkan kontolku ke memek bu widi yang masih terlentang di sofa ruang keluarganya, kali ini dengan hati hati coz bu widi mungkin sedang mengandung janin hasil hubunganku dengannya. perlahan namun pasti kontolku masuk keliang memeknya, aku mulai memaju mundurkan pantatku dan lama lama mulai kupercepat dan terdengan bunyi keciprak gerakan kontolku yang menusuk nusuk memek yang sudah sangat basah, nampak bu widi juga ikut menggerak gerakan pantatnya mengimbangi gerakanku. ku remas kedua teteknya yang terombang ambing akibat gerakan pompa kontolku dimemeknya, tangan bu widi mencengkeram pantatku seraya membatuku memaju mundurkan kontolku. bu widi mengejang, pahanya mengapit pingganggku kencang, dia melenguh kencang dan kontolkupun terasa tersembur cairan hangat memek bu widi orgasme. bu widi lunglai tapi aku melanjutkan mengobel memeknya dengan kontolku, kupercepat gerakanku dan tak lama kontolku hendak mengeluarkan lahar panas, ditekannya pantatku dalam dalam dan kurasakan kontolku mentok dirahimnya dan crooot croooot crooottt..spermaku meluncur deras di dalam memeknya. masih kubiarkan kontolku didalam memek bu widi, kucium bibir bu widi, kubelai mesra rambutnya. disingkapnya kaosku, dicupangnya bekas cupangan istriku di dadaku.
"buat oleh oleh mas"candanya genit
aku tersenyum sambil mencubit puting teteknya, ku cabut kontolku, tiba tiba dipegangnya kontolku, dijilatnya dan dikulumnya kontolku hingga bersih, ngilu rasanya
"biar gak usah ke kamar mandi mas"timpal bu widi
"gak jijik sih bu?"tanyaku tersenyum
"enggaklah mas"jawabnya sambil makein cd ku, sebelum kontolku dimasukkan ke cd, diciumnya kontolku
"makasih ya sayaaang"ucapnya sambil mengusap lembut kontolku lalu dimasukkannya ke cd. kupake jeans n jaketku sedang bu widi ke kamar mandi lalu mengambil bh n cd, memakainya lalu kaos n legging baru dipakai. aku pamit pulang, mengambil motor dan keluar lewat garasi mobil.
hari hari selanjutnya tiap suaminya gak ada dirumah n tiap ada kesempatan selalu melakukan hubungan sex. hal ini tanpa dicurigai suaminya karena bu widi juga selalu melayani suaminya meski katanya kurang puas, pun istriku karena aku selalu rutin tanpa mengurangi rasa dalam hubungan sexku de ngan istri. sedang pembantu bu widi datang kerumah bu widi hanya buat masak pagi siang malam n bersih bersih dipagi hari, selebihnya pulang kerumah yang masih dalam kompleks

Bercinta dengan kakak iparku yang cantik

Sebelumnya perkenalkan saya hendra umur 21 tahun perawakan sedang-sedang saja tinggi ane 175cm kulit sawo mateng. Saya kuliah di kota m****g tinggal bersama kakak kandungku. Cerita ini berawal ketika kakak aku menikah dengan cew yang menurutku cantik sebut saja namanya tika usia lebih tua 4 tahun dari aku, kulit putih agak ke coklatan tinggi 163 cm bodi aduhai dah apa lagi pantatnya yang semox hehehheheheh untuk ukuran dada kira kira tangan ane agak muat dikit dech kaga besar juga kagak kecil.

semenjak kakakku menikah kami tinggal bertiga di sebuah komplek perumahan di kota m***g, yah namanya perumahan pastilah sempit. Hari hari saya jalani seperti biasa awalnya tidak ada yang aneh terhadap diri saya melihat tingkah laku kakak iparku tika hingga suatu pagi saat saya sedang sarapan pagi melihat kakak ipar saya keluar dari kamar mandi dengan memakai handuk dililitkan di badanya...
”lagi makan nich dra....” sahut kakak iparku... sambil jalan menuju kamarnya,
” iya mbak,..... sambil melihat bokong kakak iparku yang geol kanan geol kiri... bikin kontolku ngaceng heheheheheh mulai dech pikiranku ngeres. Tapi masih sempet pikiran warasku berkata (ah dia kakak iparku masak mau saya entotin bisa bisa di hajar kakak saya nanti pikiran warsaku berkata begitu heheheheh). Selesai sarapan pagi saya pamitan seperti biasa berangkat kuliah. Di kampus konsentrasiku mulai kagak karuan memikirkan bokong semox kakak iparku dan paha putihnya yang uhhhh kagak bisa di ungkapkan dech.

Saat perjalanan pulang kakak ku tlpn ” Dra aku sama kakakmu mau jalan jalan kunci aku taruh di tempat biasa” sahut kakakku... ” Oke kak, nitip sate kambing ya... mintaku. Sepanjang jalan saya masih memikirkan bokong dan paha kakakku. Sesampai dirumah aku langsung ganti baju lalu minum dan membasuh kaki dan wajahku saat saya keluar dari kamar mandi melihat cd warnah putih tergeletak di tempat cucian. Wah ini cd kakak iparku, tangganku kujulurkan mengambil cd putih itu gemetar dan ada sensasi aneh di dadaku ini ser ser gimana gitu... saat ku pegang kuliat di tengah tengah cd itu ada sedikit lendir wihhhh ini pasti lendir kakak iparku ”pikirku” ku cium aromanya gimana gitu kontan kontolku ngaceng dah (maklum gan darah muda masih meledak”).... dan akirnya terjadilah saya onani ehehehehe clanaku kuplorotkan tanganku mulai mengocok kontolku yang kagak begitu besar namun agak panjang untuk ukuranya sama dah kayak ukuran agan agan semprot sekalian heheheh. Sambil kuciumi cd kakak iparku dan membayangkan bokong semok serta paha putihnya ku kocok kocok kontolku... ahhhhh nikmat banget cdmu k,... apa lagi memekmu aouhhh pasti nikmat... 15 menit saya mengocok dan akirnya auohhhaaaa crot croh crot spermaku muncrat membasai cd kak iparku. Ku kembalikan di krenjang dan ku lanjutkan mandi sungguh fantasi yang luwar biasa.

Jam 19.30 wib kakak ku pulang membawakan sate, wihhh saat berpapasan dengan kakak iparku kubayangkan spermaku muncrat di wajahnya heheheheeh jam 02.00 pagi buta saat saya kebelet kencing kudengarkan erangan erangan nikmat dari kamar kakakku. Penasaran dengan mengendap-endap saya datangi kamar kakku wah mujir nih eh salah mujur banget q di depan kamar kakakku lampunya mati dan kamar kakakku pintunya kebukak sedikit plus lampunya terang benderang kulihat kakakku lagi ml dengan kakak iparku sungguh pemandangan yang luar biasa erangan erangan yang begitu nikmat di dengar. Kulihat kakak iparku bergeol geol diatas tubuh kakakku dan seterusnya seterusnya klu diceritain panjang gan, tak kusia siakan kesempatan ini buat bahan coli ouhhhh ahhhhh emmmm emmmm andaikan yang ml itu q sama kaka iparku dan akirnya q ngecrot di cd heheheheheh.
Paginya saat kami makan bareng kakak q bilang ”ndra kakak dapat job di luar kota selama 2 bulan kamu temenin kakakmu itu,... ”Bereskak,....” sahutku ”jagan asal beras beres aja ndra..klu malam kamu jagan sering keluar rumah.... ”Siappp bossssssss..... heheheeeh akirnya dirumah tinggal berduaan sama kakak iparku. ”nanti klu hendra sering kluar rumah kamu tlpn q ma,... biar q marahi sahut kakakku bilang ke istrinya, ”Oke dah pa...... dengan wajah senyum yang manis kakak iparku membalas perkataan suaminya.
Dan kami pun mengantar kakak ku ke terminal bus, saat perjalaan pulang kulihat kakakku memakai rok warna putih setengah lutut dan baju hem putih sesekali kulihat pahanya yang putih (kapan q bisa mengelus elus itu paha) gumanku. Didalam mobil kamipun bercakap cakap kesana kemari ngomongin kuliahku dan lain lain.
Hari berganti hari siang berganti malam rutinitas sama seperti biasa kakakku tiap dirumah selalu memakai daster yang bikin kepalaku pusing. Hingga q sering onani untuk melampiaskan hasratku, sore kakakku pergi untuk beli pulsa dia berpesan.. ” Dra kakak mau beli pulsa dulu xm jangan kluar ya,.. ”Oke k... q nitip dibeliian pulsa sekalian k heheheh..... ” okey... yang 10rb aja ya sahut kakak iparku. ”Hu’uh pelit heheheheeheheheh.. dah tungu rumah. Wah dah sore nich mandi dulu ah... ku melangkah kekamar mandi dan ku tanggalkan pakaianku lalu boker dulu dah heheheeheh selesai boker ingin mandi langsung tapi kepikiran tubuh sexy kakak iparku saat ml dengan kakakku. Akirnya rutinitas coli pun di mulai hehehehehe, sialnya lagi asik ngecoli kamar mandiku terbukak sontak kaget q kakak iparku masuk kekamar mandi sambil menjerit ”Au.... Ndra..... ngapain kamu... salting sambil gugup ku tutupi kontolku yang nguaceng duh malu q ketahuan onani didepan kakak iparku.. pintu kamar mandi langsung ditutup dengan keras brakkkk, duh mati q gimana klu kakakku iparku laporan ke kakakku bisa gaswat ini.
Sejak kejadian itu kakak iparku mendiamkan diriku biasa tiap pagi malam menyapa kini hilang sunyi sesunyi kuburan dimalam hari hehehehe, sudah 3 hari kami saling diam tak ada sapa maupun salam hingga disuatu malam saat q mau nonton tv kulihat mbak tika sedang asik nonton sinetron lalu ku beranikan diri menghampiri mbak tika, tapi suasana tetap sunyi senyap hanya ada suara tv, romote tv ku pencet pencet memindahkan cenel
”Ngapain sich dra saluran tvnya digonta ganti.. sahut mbak tika memecahkan kesunyian...
”emmm,... mbak q minta maafya atas kejadian kemaren...”
”yang kemaren apaan???/ bergaya sok kagak tau atau cuwek q juga kgk tau heheheeh.. ”Yang dikamar mandi mbak........ sahutku sambil menundukkan kepala..
”Oh yang kemaren itu..... xm ngapain sich pakek acara gitu gitu segala
”Emm emm anu mbak....
”Anu apaa? Xm habis liat bokep ya.......makanya jagan sering liat bokep jadinya kayak gitu.
”Ngak papa mbak ( Buset dah q coli juga gara gara xm mbak) lamunku..
”Mbak sempet kaget liat xm coli,.... makanya klu lagi dikamar mandi itu dikunci
”La q kira waktu itu mbak lama beli pulsanya....
”Waktu itu mbak mau beli pulsa nyampek di jalan mbak lupa mbawa uang, nah mbak juga kebelet pipis mau masuk kekamar mandi liat xm gitu...
”Maaf ya mbak,..... jagan lapor ke kakak ya mbak...
”Udah ah kagak usah di bahas.... btw gimana kul xm.. mbak tika mengalihkan pembicaraan....
”Bla bla bla bla... kamipun ngobrol ngalor ngidul hingga suasana kembali seperti biasa dan akirnya kami ngantuk dan menuju kekamar masing masing
3minggu sudah mbak tika ditinggal suaminya, gelora birahi mulai membara. Emang pernikahan baru 4 bulan sudah ditinggal kerja keluar kota sungguh menyiksa batin mbak tika. Malam waktu q pulang futsal ku lewat depan kamar kakakku sepintas terdengar suara orang mendesah-desah. Ku dekati pintu kamar mbak tika ku pepetkan telingaku emang bener mbak tika lagi mendesah”. Tuing bola lampu muncul di kepalaku.. bergegas q keluar rumah ku intip aktifitas mbak tika lewat cendela kamarnya.... buju buset mbak tika kagak makai baju sama sekali, tangganya lagi mengobok” vaginanya.. langsung dah kontolku ngaceng... ku coli sambil melihat mbak tika bermastrubasi kenapa mbak kesepian ya sini q temenin ni kontolku mbuat mbak.... kulihat mbak tika mengejak pantat tertarik keatas sambil mengeluh panjang ahhhahhhhhahhhh.. dan ambruklah mbak tika. Melihat gerakan yang exsotis itu si kontolku pun kagak tahan dah akirnya muncrat..... didinding bawah cendela.
Sejak kejadian malam itu pikiranku mulai ngeres gimana ya bisa entot dengan mbak tika kasihan mastrubasi sendiri. Ku keluar kamar ingin liat tv saat liat tv mbak tika ikut nimbrung juga,....
”Ndra besok mbak mau renang.... kamu jaga rumahya sahut mbak tika.
”Q ikut mbak bosen tiap hari dirumah......
”Yaudah besok jam 9 kita berangkat.....
”oklek dah (asik bisa berenang sama mbak tika pasti muantep)
Malam pun berganti pagi kulihat mbak tika mengemas beberapa pakaian termasuk pakaian renang dan q pun disuruh memasukkan barang barang bawaanya. Saat q mengangkat barang bawaanya sementara mbak tika siap siap di dapur buat bekal nanti, kulihat tas keresek berisi pakaian renang dan cd plus bh yang tipis klu kgk salah namanya G-String warna putih. Wah gimana jadinya nanti klu kakakku makai ini ya heheheeh gumanku ”saat q mengamati terdengar suara langkah mbak tika langsung ku taruh cd,bh dan baju ranganya..’Ndra mbak tunggu di mobilnya xm bawa itu barang barang embak... ” Rembes dah mbak, saat mau bawa keresek tempat baju renang sengaja tak ku bawa biar tergeletak di atas kasur mbak tika (heheeh biar nanti mbak tika pakek G-Stringnya). Dan kamipun malakukan perjalananya ke lokasi, saat hampir sampai dilokasi hujan turun dengan lebatnya.. ”Waduh mbak hujan nich.. pulang aja ya paling” paling sepi mbak. ”Lah sudah hampir sampai nanggung dra renang aja. Ok mbak,.. ku melaju kendaraanku. Sesampainya dilokasi q beli tiket di loket sambil liat tempat parkir yang sepi hanya ada beberapa mobil yang parkir ku tanya kepetugas loket ternyata emang sepi gara gara hujan dari pagi. Q pun memarkir kendaranku dan kami berlari ketempat ganti pakaian saat menuju tempat ganti pakaian kulihat kolam, anak-anak sepi lanjut menuju kolam dewasa di balik tembok juga sepi. Q gantik pakaian emmm q kerjaian aja ah mbak tika dengan hanya memakai cd q keluar didepan ternyata sudah ada mbak tika... loh ndra xm kok Cuma makek cd” sahutnya.. iya mbak tadi gara gara tergesa q lupa bawa baju renang... oh yaudah, q gantian yang ganti....
”Ndra kok baju renangku kagak ada... tadi xm kagak masukin ya....
”Waduh mbak lupa q ....
”Huftttt sambil memasang muka sebal ...
”Trus gimana mbak? Apa kita pulang aja.....
”Mau gimana lagi coba......
”La mbak apa kagak bawa baju lainya.... (tanyaku dengan memasang wajah plinplan wah klu kgk jd berenang bisa gagal nich liat tubuh sexi yang cantik)
”Ada sich tapi mbak malu makeknya....
”Wihhhhh napa malu mbak tu liat kolam renangnya sepi kagak ada sapa sapa...
”la ada xm gitu...
”Jiah ama adek sendiri aja malu... sambil garuk garuk kepala....

Sambil mencubit hidungku mbak ima berkata.. ”Awasya klu sampek melongo liat mbak nanti...” Wihhhhhh sakit mbak..... mbak tika pun berjalan ketempat ganti. Kagak sabar q menanti kedatanganya dah wiiiiiiii mantep cin.... mbak tika memakai BH yang dilingkarkan di lehernya dan di tali dibelakang kelihatan belahan montok payu daranya dan cd yang ditali di isi pinggulnya sambil bergeal geol mbak tika menghampiriku..... ”Hayo liat apa tak bilangin kakakmu nanti.... :Eh kagak mbak kamipun berjalan dan berenang saat didalam kolam kuliat dengan jelas punting mbak tika kelihatan sontak kontolkupun ngaceng top markotop dah. 1jam kami berenang dan 1 jam pula q menahan hasrat ah....... pengen ngecrut.... saat mbak tika naik q berada di belakangnya widih cdnya jiplak pantatnya arggggggg bikin kagak kuwat aja. Q naik dengan menutupi kontolku untung mbak tika kagak liat kebelakang.... kita pulang mbak.. sahutku... nanti dulu ndra sekalian mbak mau ke sauna dulu..... kamipun berjalan kesauna dari belakang kulihat pantatnya yang bahenol geal geol kekanan dan ke kiri q hanya bisa meremas remas si kontolku.buju buset klu yang namanya rejeki emang kagak kemana ada 2 sauna yang 1 bertuliskan sedang diperbaiki

”Waduh saunanya rusak yang satu mbak, q ngacir donk di luar nungguin mbak...
”Iya ya gimana dra....
q melangkah mendahului mbak tika melihat sauna satunya dan ternyata kosong mlompong...”Yang ini kosong mbak kagak ada orang.... ”Yaudah masuk aja klu gitu sahut kakak iparku asik DJ hahaahahah. Karena model saunanya berhadap hadapan q duduk agak mojok dan mbak tika duduk dekat pintu dan pintupun di kunci.... hawa panas mulai terasa peluh kami mulai bercucuran terlihat jelas jipkakan punting kakak iparku dan kontolku berdiri dengan tegak saat q melamun terdengar suara mbak tika

”Ih dra tu punyakmu ngapain berdiri....... sambil memasang wajah agak jengkel
”emmm maaf mbak q kan juga laki laki normal wajar klu liat cew cantik kayak mbak langsung konak.... sahutku
”Kamu jagan kurang ajar ndra... q ini istri kakak xm... q laporin xm nanti ke kakakmu sahutnya sambil mengancam...
”Dengan berani tanpa pikir panjang q bilang laporin aja mbak.... kan tadi juga mbak yang ngajak sauna bareng.... sahutku. Mbak tika terdiam sejenak lalu
”emmm bener juga ya klu di bilang salah xm juga kagak salah udah ah dilanjutin aja.
”nah gitu donk mbak.... q mencari akal biar q bisa mencopot cd ku, q bergerak gerak ke kanan kekiri dan mbak tika bialng ”Ngapain sih dra dari tadi gerak gerak...
”Ini ni mbak (sambil mejunjuk kontol) sakit kehalang cd...
”Idih jorok kamu dra....
”Q lepas aja ya mbak biar kagak sakit...
”terserah kamu dra tapi awas klu xm macem”..... asik dapat lampu ijo heheheeh akirnya ku copot cdku dan terlihat jelas kontolku..... ku gerak gerakkan kontolku kulihat mbaktika sesekali melihat ke arahku emmmmm mulai kenak nich heheheheeh. Tiba tiba saat asik gerak gerakin kontolku mbak tika berdiri
”Loh mau kemana mbak.... (sambil berdiri mendekati mbak tika)
”Udah dra kita pulang... emang lagi lagi mujur saat mbak tika mau mutar kunci, kuncinya jatuh dan mbak tika pun mengambil kunci tersebut nah karena mengambil kuncinya nungging otomatis bokongnya menempel dengan kontolku
”Auhh dra apa apan sih kamu..... sambil melotot menoleh kearahku.. kesempatan emas ini tak akan ku biarkan begitu saja.. ku tekan punggungnya menahan supaya mbak tika kgk berdiri..
”Mbak plisss bantuin q.....
”ingat ndra q ini mbak iparmu....
”Plisss mbak sambil menekan nekan kontolku ke pantatnya...
”auh draa jagan dra.... tanganya sambil meronta ronta dan q dorong kedepan plis mbak digesek gesekin gini aja bentar lagi juga keluar...
”engak engak boleh dra..... lepasin dra kini kedua tangan mbak tika menempel ke pintu sementara kontolku tetep ku tekan tekan kan tanganku tetep memengang pundaknya..
”uaa dra sakit lepasin tanganmu.....
”Ogah nanti mbak kabur.... asal mbak mau ngebantuin q, tanganku kulepas...
’Iya iya q bantu, tapi janji Cuma di gesek gesekin dari luar....
”janji lo ya... sambil kulepas tanganku.... ku maju mundurkan kontolku emmm enaknya maju mundur maju mundur asik lah pokoknya. Wah klu gini aja kurang seru tanganku meremas kudua dadanya sontak mbak tika kaget
”Auhhh dra apa apaan xm lancang xamu..... sambil kedua tanganya berupaya melapas tanganku q tidak kekurangan akal kudorong pantatku kedepan reflek satu tangan mbak tika memegang pintu, tangan kananku leluasa meremas remas... ”Sakit dra... au.... Biar cepat keluar mbak biar selesai ini... dan akirnya mbak tika membiarkanku meng grape toketnya
”Emmm enak mbak toket xm gede emammmm ahhh.... sambil memaju mundurkan kontolku punting mbak tikamulai mengreas ini indikasi klu dia terangsang seperti baca”an dari suhu” yang di share di semprot ini heheheheh. Semakin keres remasanku dan cd mbak tika basah kuyup ini membuat kontolku menekan nekan masuk ke vaginanya... tanpa sepengetahuan mbak tika cd stringnya ku sampingkan kekiri dengan tangan kiriku,saat kontolku menusuk nusuk vaginanya mbak tika mbak tika spontan berdiri tegak dan berbalik lalu plakkkkkk sebuah tamparan melayang ke pipiku, sambil meneteskan air mata mbak tika bilang ”Kurang aja xm ndra.... inget q ini kakak iparmu....
”Iya mbak maaf......
”Coba xm pikir klu tadi keterusan gimana......?
”Tapi plisss mbak bantuin q nenangin kontolku... sambil memegang kedua tangan mbak tika....
”Kagak mau dra...... nanti keblablasan......
”q janji mbak kagak akan q masukkan...... sambil kumendekat ke arah mbak tika... mbak tika terdiam sejenak mungkin lagi pikir pikir kali....
”Boleeh ya mbak q gesek gesekin Cuma digesek gesekin mbak......
”emmmmmm janji jagan dimasukin ...
”Iya mbak.. lalu mbak tika q suruh nungguing dan cdnya q lepas ku buang ke belakang kini mbak tika hanya memakai bh yang sudah diatas toketnya.... tangan kananku memegang kontol dan ku tempelkan ke vaginanya dan tangan kiriku meremas” toketnya maju undur maju mundur... membuat mbak tika gelisah.... vaginanya mulai kluar cairan lagi.. kini kepala kontolku kluar masuk bibir vagina mbak tika.. sungguh sensasi yang luwar biasa tanpa disadari mbak tika mulai mengeluh ”auhhh,.. emmmm dra.... sudah belum.... sahutnya ”Belum mbak ..... dan saat penisku sudah basah dengan lendir mbak tika ketika kontolku mulai kutekan masuk.... akal sehat mbak tika masih ada rupanya tangan kananya mendorong tubuhku kebelakang..
”Cukup dra itu masuk dra..... ingat q kakak iparmu.
” tapi mbak q pengen....... mbak tika menasehatiku inget q ini istri kakak xm masak xm tega sama kakakmu dan bla bla bla yang membuat kontolku mulai melemas lunglai tak berdaya, q duduk sambil merenungi nasibku yang gagal mengobok ngobok vagina mbak tika wajahku murung gan kyak habis kalah judi togel, sambil kulihat mbak tika mulai mengambil cd dan membenarin bhnya saat mbak tika membenarkan bh dan cdnya otakku ngeres lagi membuat kontolku perlahan lahan mengeras kembali. petuah petuah dari mbak tika tadi hilang dalam gumanku bagaimanapun caranya q harus klimax dengan bantuan mbak tika dan q memberanikan diri berbicara dengan mbak tika...
”Mbak maaffin atas kekilafanku tadi.... mbak
”iya q ngerti ndra, coba klu tadi diterusin kita pasti keblablasan...
”hu’uh, (sambil mengelus ngelus kontolku yang mulai bangun) mbak bukannya q lancang tapi plissss tolong bantu q selesaikan ini mbak (sambil menunjuk ke kontolku) plisss ya mbak..... mbak tika hanya menatap ku mungkin melihat q wajahku yang memelas. Ijinkan q coli didepanmu mbak plissssss mbak tika hanya diam tak bersuara... melihat tak ada balasan kata dari mbak tika q memberanikan diri berdiri dan mulai onani, ku kocok kocok kontolku dan kini tegak bagaikan pasak bumi (widihhh kayak apa aja) mbak tika tetep dengan kediamanya lalu q berkata ke mbak tika ” Cukup ngini aja mbak bila mbak keberatan mbak tika tutup mata aja lalu mbak tika menutup matanya. Q berjuang sendirian gan coli sambil liat toket dan tubuh mulus mbak tika.... 3 menit berjalan q pun belum klimaks dan ku benarikan diri mendekat dan memegang toket mbak tika, kontan mbak tika membuka matanya....
”Lupa dra akan kata kataku tadi....sahut mbak tika dengan tidak menolak tanganku yang lagi meremas-remas toketnya..
”Iya mbak tapi pliss boleh ya pegang biar cepet kluar plisssss.... dan mbak tika hanya diam itu pertanda iya alias boleh tangan kiriku dengan cepat mengocok kontolku dan tangan kananku meremas remas dada mbak tika aouhhh mbak ahhhhh enak mbak auhhh mbak ahhhh emmmm enak mbak tanganku ku gerakkan semakin cepat dan mbakkk achhakkkk aahhhhhhhh crotttttt crooottttttttt 6x tembakan spermaku muncrat di perut mbak tika lemas seketika... Ndra.. ndra napa di keluarin ditumbuh ku..... sambil mendorongku dengan wajah gembira q bilang ”Makasih mbak dah mau ngebantu q, sambil mengelap sperma yang membasahi perut dan cdnya.... setelah berbenah benah kamipun ke tempat ganti dan pulang kerumah sepanjang jalan kami hanya diam tak bersuara.
Semenjak kejadian di sauna itu q terus kebayang bayang akan kemolekan tubuh mbak tika, perut ku mulai berbunyi ku cari makan di dapur dan ku bawa ke depan tv kulihat mbak tika lagi asik nonton sinetron kesayanganya.....
”Udah makan mbak... sahutku
”Udah dra..... q pun makan dengan lahapnya selesai makan piring q taruh diatas meja saat ku taruh piring kulihat paha putih mbak tika.. emmm ngaceng dech.... q pun bergegas kekamar langsung bukak celana dan coli sambil ngebayangin ngentot dengan mbak tika emmm mbak tika ini kontolku kulum mbak, gumanku sambil coli dan begitu seturusnya munkin mbak tika juga lagi orgasme heheheheeh seteleh ngecrut q langsung tepar. Pagi pagi saat q di kamar mandi sambil melakukan rutinitas yaitu coli, pintu kamar mandi digedor gedor ama mbak tika...
”ndra lama amat didalam, mbak kebelet pipis nich......
”bentar mbak... belum selesai bicara mbak tika udah masuk langsung jongkok dan serrrrrrrr serrrrrrrr kayak air kran aje gile waktu jongkok pas posisi wajah mbak tika berhadapan dengan si kontolku sambil tetep coli mbak tika menengok kaatas sehingga kontolku berhadapan dengan wajahnya... ( saat iru q coli duduk di closet gan)
”Ah dra..... ngapain kontol xm dihadapin ke muka q....
”Lah bukan salahku mbak la q lagi coli mbak tiba tiba masuk...... q keceplosan bicara ”Wah memeknya merah kayak gunung tuch mbak......” hust jagan ngawur xm dra..... sambil berdiri dan memukulkan dayung ke kepalaku tookkk aduh... ”yah basah dech clanaku.....
”Sukurin sapa suruh jitak kepalaku sambil cengegesan.... udah copot aja mbak
Mbak tika akirnya mencopot celana pendeknya dan cd kini jelas keliahatan bokong yang aduh hai dan memek yang merekah.... ku beranikan diri
”Mbak kali ini tolong bantuin q kali ini aja mbak.....
”Mbantuin apa....sambil manyun..
”Kocokin kontolku mbak biar cepat kelar plissssssssss.... sambil kupegang tananya kuarahkan ke kontolku, ”ngawur xm dra..... ”ayolah mbak... plisssssss
”Inget Cuma ngocok doak jagan keblablasan kayak dulu....dengan sigap ku jawab
”Siap mbak....... mbak tika mulai ngeBJ kontilku ahhh mbak nikmat emmmm mbak auhhhh yang keras mbakkk aouhhh ackkkkkk... masih lama ndra sahut mbak tika...... bentar lagi mbak...... 3 menit kemudian..... ”masih lama nich........
”Kayaknya gitu mbak... rangsangannya kurang.....
”Trus....... sahut mbak tika
”Ngini mbak biar cepet mbak ngocoknya sambil berdiri...... dan mbak tika pun berdiri ”biar cepet keluar q pegang memekmu ya mbak...... ”Kagak boleh udah untung q mau Bj kontilmu........”Ahhh biar cepet kelar mbak kan Cuma di pegang.. boleh yaa.... ’Pegang aja......melihat lampu hijau tanganku langsung mengrape grape memek kakak iparku ini emmm sexi mbak..... gundukan merah merona akirnya dapat ku pegang pegang... intil intilnya ku permainkan ku gesek gesek dengan tanganku.... sesekali kocokkan tangan mbak tika ke kontiku melambat... kulihat mbak tika mulai geliash... mungkin karena tanganku hehehehehehe.... tanganku mulai mabsah akan lendir memenya mbak tika... dan jari telunjukku ku masukkan slepp ”auchhhhhh... ndraaa,..... cukup di gesek gesekin q tidak menghiraukannya malah kukeluar masukkan jari tengahku emmmmm enak mbak ..... kluarlah desahan dari mulut mbak tika auhhh ahhhhh draa.. cukup dra.... 4menit ku mengobok” memek mbak tika dengan tangganku dan tiba tiba terasa cairan hanggat di tanganku ahhhh achhhh auhhh.. ndraaaaaaa......... tanganku di gapit memeknya yang semakin rapat gara gara kakinya di rapatkan..... dan jatuh berjongkok.... dengan posisi ini oto matis tanganku terlepas dari memeknya mbak tika kelihatan lemas dan menikmati orgasmenya dia memejamkan matanya sambil menggigit bibirnya tanpa sengaja mbak tika duduk mengkangkang, kini sangat amat jelas terlihat vaginanya merah merekah di bagian atas yang ditumbuhi bulu bulu lebat. Tak ku lepaskan kesempatan ini.... ku jongkok tepat didepanya tangan kananku mendorong tubuh mbak tika dengan perlahan dan kini mbak tika tidur di lantai kamar mandi dengan posisi kedua kakinya ditekuk..... dengan cepat cepat ku pegang kontolku dan ku gesek-gesekkan ke vaginanya... Auhhh nikmat banget darahku berdesir tak karuan saat q lagi menikmati gesekan” antara kontolku dengan vagina mbak tika terdengar suara mbak tika.. Ndra.... ngapain xm, ngakboleh dra nanti keblablasan... sambil kedua tangannya mendorong tubuhku sehingga kontolku menjauh dari lubang kenikmatan itu..... Plis mbak digesek gesekin aja ya... plisssss ya mbak.... mbak diem aja dah q janji kagak keblablasan mbak,.. kulihat mbak tika danya dia itu tandanya boleh... kulanjutkan kutempelkan kontolku lagi ku gesek gesek kadang sedikit ada tekanan, tangan kananku mengguyek uyek intil” (klu bahasa suhu klitoris paling ya) sampai mbak tika sedikit menggoyangkan pantatnya sunggu kenikmatan yang enak... kini ku beranikan tanggan kiriku meremas-remas susunya kadang ku plintir plintir puntingnya terdengar desahan desahan erotis dari mbak tika sambil menggigit bibirnya beberapa menit kulakukan seperti itu dan akirnya mbak tika mengeluh panjang ahhhh emmmm badannya reangkat keatas puntingya mengeras desahan dan elungan yang sangat erotis, diujung kontolku mulai terasa anget terkena pelicin dari vagina mbak tika.... saat dia menurunkan badanya ku gesekkan kontolku tapi karena vagina mbak tika yang sudah sangat amat lisin gesekan ku kini menjadi tekanan tekanan ke vaginanya..... kini ujung kontolku masuk kedalam vagina mbak tika lu keluar masukkan sunggu nikmat, q mencari akal bagaimana kontolku bisa masuk tanpa disadari dulu oleh mbak tika, dan bola lampu muncul diatas kepalaku tuinggg (ahaaa.... q coba aja nenen susunya yang montok itu nanti saat q menenen otomatis badanku mendorong kedepan saat itu pula ku genjot kontolku) saat lagi asik memikirkan cara mbak tika bersuara . ” Ndra itu masuk dra.. udah ya draaa.... mbak takut qt nanti keblablasan.... q janji mbak kagak bakalan keblablasan tapi pliss sampek q kluar ya mbak, sambil tetep mengeluar masukkan kontolku.... ”


 Masih lama kgk itu... tanya mbak tika... Iya nich mbak kagak tau kok lama.. mbak bantu q ya... ”Gimana caranya.... gini mbak tangan kiriku kan udah mlintir” punting mbak yg sebelah kiri boleh kagak q kulum yg kanan.... ” Eggak boleh itu suda lebih dari cukup ndra.... (ya elah susah amat ya nyari kesempatan) la mbak mau cepet selesai pa kagak.... ”emmmmm janji ya jgn dimasukin... ”iya mbak..... klu malu pejamin matanya aja mbak asik dah bisa nyubles nich.... dengan perlahan tangan kananku mengarahkan kontolku ke vaginanya tubuhku mulai merabah mulutku kini mengecup puntingnya yg mancung merah merekah sungguh nikmat ingin rasanya kontolku ku hujamkan ke vaginanya tapi q menunggu momen yang tepat kepala kontolku ku kluar masukkan, tangan kiri meremas dan memintir” punting dan bibirku melumat susunya keadaan itu kulakukan sekitar 4 s/d 5 menit hingga lendir lendir vagina mbak tikamulai banyak dan kontolku semakin mudah kluar masuk hingga ketak sengajaan mbak tika saat menggangkat bokongnya bersaamaan pantatku menekan dan blessssssssssssssssssssss masuk semua serentak mbak tika berteriak akkkckkkkakkkck aduh adu dra .... dra.... ituu... sebulum sempet bicara lagi mulutnya ku sumpal denga bibirku sprep srep ceplok ceplok sambil pantatku maju mundur karena sudah basah vaginanya mbak tika kontolku begitu mudah kluar masuk tanganya meronta monta kakinya pun mengejang” berupaya melepas dr tindihanku tak habis akal kedua tanganya q pegang pantanku semakin keras ku megenjot.... karenak kecapekan kali ya mbak tika akirnya diam tak berdaya kini q bisa mengubah posisiku tegak mengangkangkan kakinya sambil mengenjot auhhh ackkkk enak banget mbak vaginamu ceplok ceplok ceplok suara ngenjotanku kini kakinya ku tekuk ke arah perutnya ku percepat genjotanku jlep jelpe ajib ajib dah... terdengar suara mbak tika.. draaa ackhhh x,...xmm tee... jlep jelp jelp bunyi sodokanku ”tegaaa hick hikkk tak kuhiraukan tetep ku genjot ackhkk auhhh rasanya mau meledak keluar nich genjotanya semakin ku percepat mbakkkkkk acrgggg q maaaaauu kluarrrr emmm argggggg.... jagan jagan di daaaaallllmaamm draaaaaaa... nnaaaaanti qqqq biiiiisaa aechkkk hamil... dan akirnya cruttttttttttttt crtuttttttt ku benamkan sedalam dalamnya kedutan demi kedutan mengeluarkan jutaan sperma yang membasahi vaginanya akupun ambruk di tubuhnya oeluh membasahi tubuhku... kontolku pun mulai melemas di dalam vaginanya ku kluarkan pelan pelan dan kulihat spermaku mulai menetes dari vaginanya uhhh sunggu pemandangan yang luwar biasa ”Draa tega xm... klu q sampek hamil gimana..... sambil menangis mbak tika berkata padaku. Udah mbak yang pentik enakkan vagina mbak emang top markotop dah tu lihat spermaku meleleh baigain air heheheheh sambil cengigisan q duduk didepan selangkangnya tanganku tu masukkan ke vaginanya emmm inilah spermaku sungguh luwar biasa... udah dra udahh teriak mbak tika.... udah diam mbak kagak usah disesali yang penting kita sama sama enak dan kontolku pun berdiri lagi kutancapkan lagi hingga 3 kali q menyetubuhi tubuh indah kakak iparku ini.

Hari berganti hari hingga sekarang mbak tika sudah punya anak, q yakin itu anakku hasil di kamar mandi.


Aku di puaskan oleh suami tetanggaku

Ah, Lin, goyanganmu semakin lincah aja… oughh…” mas Herry menindihku dan memelukku erat sekali. Nampak kalau dia benar-benar menikmati goyanganku.
“Ough… oouuhh…” aku mendesah dalam pelukannya.
“Aghh… Lin… agghhh…” kini mas Herry semakin cepat menggoyang pinggulnya, menghujamkan kemaluannya ke liang kelaminku. Akupun merasa nikmat saat kelamin mas Herry bergerak di dalam liang kelaminku. Kuimbangi gerakannya dengan ikut bergoyang memutar-mutar pinggulku, membuat suamiku itu semakin mendesah keenakan.
“Ahhh… wuuaaaahhh…” tiba-tiba goyangan mas Herry menjadi semakin cepat, nafasnya semakin berat, pertanda dia akan mengalami orgasme sebentar lagi.
“Oh, jangan dulu!” ucapku dalam hati, aku masih ingin menikmati permainan ini sedikit lebih lama. Tetapi terlambat, mas Herry nampaknya sudah tak tahan lagi. Orgasmenya pun tiba.
“Ahhh… ahh… ahh…” sekitar 3-4 kali kelaminnya menyemprotkan cairan sperma di dalam bibir rahimku. Rasanya hangat dan geli.
Setelah mencabut kelaminnya, tubuh mas Herry terkulai lemas di sampingku. Nampak dari sinar wajahnya, dia mengalami orgasme yang luar biasa. Sementara aku, rasanya masih setengah jalan, tubuhku masih ingin lagi. Namun untuk menyenangkan suamiku, aku harus tetap tersenyum. Dan mengatakan padanya bahwa permainan kami tadi sungguh luar biasa.
Tanpa membersihkan kelaminnya terlebih dahulu, mas Herry langsung tertidur.Rupanya dia benar-benar kecapekan setelah menggenjot tubuhku tadi. Aku langsung ke kamar mandi untuk membersihkan tubuhku. Siraman air dingin di bibir kelaminku membuat birahiku yang belum turun sepenuhnya meninggi lagi. Perlahan kusentuh sendiri kelaminku. Aku memang belum selesai, aku belum puas. Tetapi niat untuk memuaskan diriku sendiri kuurungkan. 
“Untuk apa aku melakukan itu?” tanyaku dalam hati. Toh nanti aku bisa terpuaskan.Yah, besok pagi mas Herry akan pergi ke luar kota untuk beberapa hari. Itu tandanya selama beberapa hari kepergiannya, aku akan mendapatkan kenikmatan bercinta yang sebenarnya. Dengan orang lain. Dengan Andi. Tetangga sebelah rumah…
***
“Aaahh… ouughh… aaahh…” aku seperti orang yang kesetanan, saat kelaminku bergoyang-goyang di atas kemaluan Andi. Kugerakkan pinggulku naik turun, mengocok-ngocok kemaluannya yang sedang tegak dengan sempurna itu.
“Oouugghhh… aahh…” aku makin kegelian saat Andi memainkan puting payudaraku. Oh, rasanya nikmat sekali, dan perasaan geli ini semakin menjadi-jadi ketika goyangan tubuhku di atas tubuhnya makin kupercepat.
“Aaaahhh… hhsssss… eggghh…” dan meledaklah orgasmeku, entah untuk yang keberapa kalinya, aku tak mampu lagi mengingatnya. Yang aku tahu hanyalah kenikmatan yang luar biasa, yang tidak kudapatkan saat aku melakukannya dengan suamiku sendiri.
Mungkin aku sudah menjadi wanita binal, mendapatkan kepuasan bercinta dari lelaki yang bukan suamiku. Dan parahnya lagi, lelaki itu adalah suami orang. Namun aku tak perduli, semenjak Andi ’memperkosaku’ aku menjadi ketagihan bencinta dengannya. Aku ketagihan genjotan kelaminnya pada tubuhku. 
Aku terkulai lemas di atas tubuh pemuda itu. Kelaminnya yang lebih besar dari milik suamiku, masih menancap di dalam kelaminku dan aku yakin basah oleh cairan kenikmatannku. Lalu diangkatnya tubuhku, dan dia bersiap untuk menyelesaikan permainan ini. Aku hanya bisa pasrah saat disuruhnya aku untuk menungging membelakanginya. Kuangkat pantatku tinggi-tinggi, sehingga aku yakin kemaluanku dapat terlihat jelas olehnya, basah dan terbuka.
“Eeeehhh… ooohhh…” aku mengerang keenakan saat kemaluannya yang besar perlahan mulai masuk menembus kemaluanku. Tak banyak bicara lagi, Andi langsung menggenjotku dengan cepat dan keras, dari belakang.

“Ooohh… ooohh… ooohh…”
“Hhhmmpphh… hhmmmpp…”
Suara desahan kami bersahut-sahutan, diiringi suara kelamin kami yang saling beradu, berpacu menuju kenikmatan bercinta. Posisi ini sama enaknya dengan posisi aku di atas. Ah, tidak aku salah, semua posisi yang kulakukan dengan Andi selalu dapat membawaku menuju puncak kenikmatan.
“Plaaakk!“ Andi memukul pantatku, dan rasanya pukulan itu makin membuat birahiku makin meninggi.
“Aahh… Lin, makin lama kamu makin liar, hehehe…” godanya sambil meremas payudaraku kuat-kuat.
“Huuh, massss… aaahhh…” aku sudah tidak peduli lagi siapa aku ini, aku hanya ingin meraih kenikmatan. Aku sudah kecanduan sodokan kelaminnya yang besar dan panjang itu.
“Creep… creeep… croopp…” bunyi sodokan batang kemaluannya, makin membuatku bergairah.
“Aaaahhhh…” tak sadar, aku menjerit saat orgasmeku datang lagi. Kuremas kain seprai kasurku, rasanya nikmat sekali. Otot-ototku menegang, wajahku semakin sayu mendapatkan kenikmatan yang bertubi-tubi ini.
“Hhmmpphh… hmmpphh…” desah Andi yang rupanya mengetahui aku orgasme, namun malah makin mempercepat goyangannya pada tubuhku dan makin membuat aku kesetanan.
Selama hampir 5 menit dia menyetubuhiku dengan posisi doggie ini, sudah 2 kali aku merasakan orgasme. Kalau digabung dengan keseluruhan dari awal kami bercinta sejak pagi ini, entah sudah berapa kali orgasme yang kudapatkan. Sungguh snagat luar biasa.
“Hhhmmpphh… hhmmmpphh…” nafas Andi terdengar semakin berat seiring dengan tekanan goyangannya pada tubuhku, kini kedua tangannya mencengkeram erat pinggulku. Kurasakan kemaluannya seperti makin membesar, tanda dia akan mengalami orgasmenya. Kuakui, permainan Andi sungguh luar biasa. Gara-gara Andi pulalah, aku jadi ketagihan bercinta. Entah aku harus menyesal atau malah bersyukur karena dulu dia nekat ’memperkosaku’. 
“Aaaaggghhhh… ooouugghhh… aaahhh…” Andi orgasme dengan hebatnya, sekitar lima kali kelaminnya menyemprotkan sperma di dalam lubang kemaluanku. Sepertinya sudah lama batang kelamin itu tidak mengalami orgasme sehingga cadangan spermanya begitu penuh. Wajar karena selama hampir seminggu ini, Novi, istrinya, pergi ke luar kota, sementara suamiku berada di rumah. Namun anehnya, aku merasa senang karena sperma yang tersimpan selama seminggu itu tumpah dalam liang kemaluanku.
“Hoosshhh… hoshh… ahh, enak banget, Lin.” Andi berusaha mengatur nafasnya. Lalu setelah mencabut kelaminnya, dia berbaring di kasur. Aku tanpa disuruh lagi, dengan sigap segera menjilati batang kemaluannya yang mulai melemas. Memang sudah menjadi kebiasaan setelah Andi orgasme, aku menjilati kelaminnya, membersihkan sisa-sisa cairannya dengan lidahku. Dan anehnya, aku tidak merasa jijik sedikitpun, malah aku menikmatinya. Ah, Andi benar-benar telah merubahku menjadi wanita yang binal. Namun sekali lagi, aku tidak perduli dan menikmatinya.
***
Seharian itu Andi benar-benar melepaskan nafsu birahinya atas tubuhku. Walaupun aku jarang berbicara dengannya, tetapi aku selalu menurut apa yang ia perintahkan. Aku benar-benar menjadi budak seksnya. Tapi entah kenapa, aku menikmatinya. Seharian itu kami seperti pasangan mesum yang tiap waktunya hanya kami isi dengan berhubungan badan melepaskan hasrat birahi kami berdua.
Hingga malam tiba, setelah menghabiskan makan malam dan menghisap satu batang rokok, Andi mengajakku masuk lagi ke kamar. Lalu dia duduk dengan posisi kedua kakinya lurus di atas kasur dan memintaku untuk mulai menghisap batang kemaluannya. Aku benar-benar seperti budak nafsunya. Tanpa berkata apapun, mulai kujilat dan kuhisap-hisap kelaminnya.
“Besok siang istriku pulang.” ujar Andi sambil membelai-belai kepalaku. Aku yang masih sibuk menjilat batang miliknya hanya terdiam. Namun dalam hati aku yakin bahwa malam ini Andi akan habis-habisan menyetubuhiku. Entah mengapa, aku sedikit kecewa mengetahui bahwa besok Novi akan pulang. Tapi aku hanya diam saja.
“Kamu udah makin pinter ngisep sekarang, Lina… enak kan kontolku?“ tanyanya sambil meremas gundukan payudaraku. Aku hanya mengangguk pelan. Perlahan batang miliknya mulai mengeras dan menegang.
Tiba-tiba diangkatnya daguku. Lalu dipandangnya wajahku dalam-dalam. “Lin, udah sekian bulan aku ngentotin kamu, kamu ngerasa enak gak?“ tanyanya lagi. aku hanya menjawab dengan anggukan kecil. Sementara tangannya masih menahan daguku.
“Tapi aku gak suka kalo kamu diem aja. Kenapa, takut ya sama aku?“ aku menggeleng untuk menjawab pertanyaannya, tangan Andi masih terus menahan daguku.
“Aku gak pernah kasar sama kamu kan, Lin? Ayo dong, jangan diem aja. Aku jadi gak enak rasanya setiap ngentot sama kamu, kamunya diem aja kayak orang ketakutan.”
“Iya, mas, aku gak apa-apa kok.” kali ini kujawab. Lalu andi mengangkat tubuhku dan duduk menjajariku. Dia menciumi pipiku denga lembut, terus menjilati leher dan telingaku. Sementara tangannya meremas-remas dan memainkan payudaraku. Jari-jarinya memelintir puting buah dadaku dengan lincahnya. Oh, segera saja birahiku muncul kembali. Harus aku akui, Andi sangat pandai membangkitkan hasrat seksualku. Semenjak bercinta dengannya, aku baru menyadari ternyata diriku menyimpan hasrat seksual yang begitu besar. Andi berhasil mengobrak-abrik pertahananku.
Cumbuannya kali ini semakin liar, remasan tangannya pada payudaraku terasa semakin kuat. Hal itu membuat birahiku semakin meninggi. Mataku jadi sayu dan nafasku menjadi semakin berat. Entah kenapa aku selalu pasrah pada cumbuannya. Kini dia berada tepat di belakangku, punggungku disandarkan pada dadanya, dengan kedua tangannya terus bermain-main di bulatan putingku.
“Lin, aku mau tanya sesuatu sama kamu, jawab yah…” bisik Andi.
“Iya, mas…” aku menjawab lirih.
Tiba-tiba tanganku diarahkan pada batang kemaluannya. “Apa ini namanya, Lin?“
“Eeh…?!“ pertanyaannya mengagetkanku.
“Ayo jawab, sayang. Masa udah ngerasain enaknya, tapi gak tahu namanya?“ tanyanya lembut di telingaku sambil tanganku dituntunnya untuk mengocok batang kemaluannya.
“Eehh… anu, mas…” aku merasa malu untuk mengatakannya, aku tidak tahu apa maksudnya.
“Ini namanya kontol, sayang. Coba kamu bilang, KONTOL!!”
“Eh, mas…” aku ragu-ragu dan malu untuk mengatakan itu, karena terus terang, seumur-umur aku belum pernah mengucapkan itu.
“Ayo, sayang, gak usah malu sama aku. Ayo bilang, K-O-N-T-O-L!!!”
“Ah, k-kon…t-tol!!!” akhirnya kuucapkan juga kata itu.
“Enak gak kontol aku, sayang? Kalo enak, bilang dong.” pintanya.
Aku makin tidak mengerti apa mau Andi, namun cumbuannya yang tak berhenti membuatku tak sanggup berpikir lagi. “Iya, enak, mas…” jawabku pada akhirnya.
“Apanya yang enak? Yang lengkap dong kalo jawab!”
“K-kontol mas Andi, e-enak.” aku merasa sangat nakal sekali mengucapkan kalimat itu, dan aku tak tahu apa maksud Andi menyuruhku mengatakan itu. Namun anehnya, setelah aku mengucapkan kalimat itu, birahiku justru semakin meninggi.
Kini tanganku dituntunnya ke arah lubang kelaminku sendiri. Lalu ditahannya disana. Andi menggunakan tanganku untuk mengelus-elus kelentitku dan bibir kemaluanku sendiri.
“Memek kamu juga enak, Lin. Itulah sebabnya kenapa dulu aku nekat, aku selalu ngaceng kalau lihat kamu. Dan memang benar, memekmu ternyata nikmat dan gurih.“ katanya.
Aku hanya terdiam mendengarnya, aku lebih berkonsentrasi merasakan sensasi usapan di kelentitku.
“Kamu suka gak kalo memekmu dientot sama kontolku?” tanya Andi lagi.
“He-eh,” aku hanya mengangguk pelan.
“Bilang dong kalo suka. Bilang kalo memek kamu suka kalo dientot sama kontol aku!!”
Aku benar-benar tak mengerti apa mau Andi, tapi aku turuti saja kemauannya. “Iya, mas. Memekku suka banget kalo dientot sama kontol mas.” aku sendiri tak percaya aku bisa mengucapkan kalimat senakal itu dari bibirku. Namun sama seperti tadi, setelah mengucapkannya, rasanya hasratku menjadi semakin tinggi. Aku merasa tidak tahan lagi. Oh, aku sudah benar-benar menjadi wanita binal.
“Hehehe… gitu donk, sayang. Kamu udah gak tahan ya pengen dientot sekarang?” goda Andi tepat sasaran.
“He-em.” aku hanya mengguman pelan sambil menganggukkan kepala.
“Kok he-em doang? Bilang yang jelas dong, kalo memek kamu sudah gak tahan pengen dientot sama kontolku…”
“Ehh… iya, mas. Entot memek Lina sekarang, mas. Lina pengen dientot sekarang pake kontol mas.” aku sendiri terkejut bisa mengucapkan kalimat itu, tapi aku tidak perduli, karena rasanya semakin nakal dan semakil binal aku berkata, semakin tinggi pula birahi melanda tubuhku.
“Aaaahhh… masss…” aku terkejut saat tiba-tiba Andi mendorong jari tengah dan jari telunjukku masuk ke dalam kelaminku sendiri yang sudah basah. Lalu tangannya menuntun jari-jariku tersebut untuk mengocok kelaminku sendiri, mengocok lubang memekku!
“Enak, sayang? Ayo bilang terus kalo kamu suka banget ngentot sama aku. Ayo!!”
Aah, sepertinya aku semakin menjadi, nikmat dan sensasi baru yang luar biasa melanda tubuh mulusku. Tangan Andi semakin cepat menuntun jariku untuk mengocok memekku. “Iya, mas… Lina gak tahan pengen dientot sama kontol mas!” sensasi ini semakin meninggi setiap kali aku selesai mengucapkan kalimat-kalimat nakal tersebut.
“Entot Lina sekarang, mas. Lina udah gak tahan. Aahhh…” aku makin berani sekarang, dan aku sudah tidak peduli lagi, toh aku sudah menjadi budak seks Andi.
“Mas, Lina pengen digenjot tiap hari sama kontol mas yang gede itu…” entah siapa yang mengajari aku mengucapkan kata-kata seperti itu, tapi tiap kali aku mengucapkannya, aku menjadi semakin nikmat. Lalu kurasakan tubuhku mengejang, nafasku semakin berat, yah kurasakan sebentar lagi orgasmeku akan segera tiba. Kini tanpa dituntun lagi oleh tangan Andi, jari-jariku sudah semakin cepat mengocok lubang memekku sendiri.
“Aaaahhh… auuuhhhh… maassss… oouughhh…” dan meledaklah orgasmeku.Rasanya benar-benar nikmat, aku sepertinya baru kali ini merasakan orgasme yang seperti ini. Ah, andi memang pintar memancing birahiku.
Aku mulai mengatur nafasku, orgasme yang kurasakan tadi benar-benar luar biasa. Selanjutnya Andi benar-benar menjadikan malam itu sebagai malam yang penuh dengan hasrat birahi. Semalaman tubuhku dijadikan pemuas nafsu seksualnya, tapi kurasakan nafsu seksualku juga terpuaskan. Berkali-kali kuucapkan kalimat-kalimat nakal itu yang membuat birahiku semakin meninggi dan orgasmeku semakin cepat datang.
Semalaman itu, entah sudah berapa kali aku orgasme. Mulai dari memekku hingga mulutku rata mendapatkan semprotan sperma dari Andi. Kemaluan pemuda itu memang benar-benar luar biasa, meskipun sudah berkali-kali orgasme, namun mampu bangkit lagi dengan cepat. Aku tak tahu apa dia benar-benar bernafsu terhadapku atau memang dia seorang maniak seks. Namun aku tak perduli, yang penting aku menikmati dan terpuaskan. Malah sepertinya aku ketagihan bersetubuh dengannya. Aku ketagihan kontol besarnya!!!